DPW PKS Jatim Bersilaturahmi ke Kediaman Khofifah: Komitmen Sinergi Membangun Jawa Timur

MERAHPUTIH I SURABAYA - Hari kedua pasca pencoblosan Pilkada serentak 2024, Kamis (28/11/2024), Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Timur melakukan kunjungan ke kediaman Khofifah Indar Parawansa.

Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi sekaligus menyampaikan rasa syukur atas suksesnya proses demokrasi di Jawa Timur. Dalam pertemuan ini, DPW PKS Jatim juga menyatakan kesiapan mereka untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam membangun provinsi Jawa Timur.

Ketua DPW PKS Jawa Timur, Irwan Setiawan, hadir bersama jajaran pengurus DPW, yaitu Sekretaris Ahmadi, Bendahara Lilik Hendarwati, Kabid Humas Reni Astuti, dan Biro Protokoler Joni Kusuma Trinawan. Sementara itu, Khofifah Indar Parawansa didampingi Emil Elestianto Dardak sebagai calon wakil gubernur, Ketua Tim Pemenangan Pilkada (TPP) Boedi Prijo, dan Sekretaris TPP Muhammad Shobirin.

Dalam sambutannya, Irwan menyampaikan rasa syukur atas lancarnya proses demokrasi di Jawa Timur, termasuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur serta pemilihan bupati dan wali kota di seluruh kabupaten/kota. Ia menilai bahwa pelaksanaan demokrasi di Jawa Timur telah mencerminkan kedewasaan politik masyarakat.

“Kami bersyukur atas kelancaran jalannya pemilihan, baik untuk gubernur maupun pemilihan kepala daerah di kabupaten/kota. Proses demokrasi yang tertib, aman, dan damai ini menjadi cerminan kedewasaan politik masyarakat Jawa Timur,” ujar Irwan.

Ia juga mengucapkan selamat atas keberhasilan Khofifah-Emil dalam Pilgub Jawa Timur. Irwan menegaskan komitmen PKS untuk terus bersinergi dalam mendukung visi besar pasangan ini, yaitu membangun Jawa Timur yang lebih berprestasi dan bermartabat.

“Bahagia dan syukur kami haturkan atas suksesnya pemenangan Ibu Khofifah dan Mas Emil. PKS Jawa Timur siap bersinergi dan berkolaborasi untuk membangun Jawa Timur. Terima kasih kepada masyarakat yang telah memilih pasangan calon yang diusung PKS, termasuk Khofifah-Emil serta 38 pasangan calon lainnya dalam Pilkada serentak,” ungkapnya.

Dalam pertemuan tersebut, Irwan juga menyampaikan apresiasi kepada tim pemenangan Khofifah-Emil yang telah mempercayakan PKS sebagai saksi pasangan calon di 11 kabupaten/kota di Jawa Timur. Ia menjelaskan bahwa pengurus dan kader PKS telah bekerja keras selama kampanye hingga pengawasan pemilu.

“Amanah ini telah kami jalankan sebaik-baiknya demi menjaga integritas dan transparansi proses demokrasi. Saat ini, kami masih terus mengawal perhitungan suara di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) hingga provinsi untuk memastikan suara rakyat tetap terjaga,” tambah Irwan.

Irwan juga berterima kasih kepada pengurus dan kader PKS se-Jawa Timur yang telah berjuang all out untuk memenangkan pasangan calon yang diusung oleh PKS, termasuk Khofifah-Emil.

Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasi atas sinergi yang telah terjalin dengan PKS selama proses pemilu. Ia berharap kolaborasi ini dapat dilanjutkan melalui program-program pembangunan di masa mendatang.

“Proses sinergi ini semoga dapat diteruskan, terutama dalam program pembinaan umat dan pembangunan Jawa Timur yang maju dan berprestasi,” kata Khofifah.

Sementara itu, Emil Elestianto Dardak mengungkapkan bahwa kebersamaan dengan PKS selama masa kampanye terasa sangat erat. Ia berharap hubungan ini semakin solid untuk menghadapi berbagai agenda pembangunan ke depan.

“Kebersamaan ini terasa luar biasa, dan mudah-mudahan semakin erat karena banyak agenda besar yang membutuhkan dukungan bersama,” ujar Emil.

Irwan menegaskan bahwa perjuangan tidak berhenti pada kemenangan pemilu. Ia mengajak semua pihak untuk terus bekerja bersama demi mewujudkan visi Jawa Timur Berprestasi.

“Perjuangan ini belum selesai. Kerja nyata untuk masyarakat harus terus kita lanjutkan. Kami siap untuk mewujudkan Jawa Timur yang maju, berprestasi, dan bermartabat,” pungkas Irwan. (red) 

 

 

harianmerahputih.id tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Back to Top