Khofifah Indar Parawansa Lakukan Ziarah Sebelum Menyalurkan Hak Pilih di Pilgub Jawa Timur

SURABAYA – Calon Gubernur Jawa Timur Nomor Urut 2, Khofifah Indar Parawansa, menjalani tradisi ziarah kubur di pemakaman keluarga di kawasan Wonocolo, Surabaya, Rabu (27/11). Kegiatan ini dilakukan menjelang hari pencoblosan sebagai bentuk doa dan penghormatan kepada keluarga yang telah mendahuluinya.

Khofifah mengungkapkan bahwa ziarah ke makam suami, orang tua, serta leluhur lainnya sudah menjadi kebiasaan rutin yang dilakukan bersama keluarganya. Tradisi ini kerap dilakukan menjelang momen-momen penting, termasuk saat akan memberikan hak suara dalam pemilihan umum.

“Ziarah ini merupakan bentuk pamit dan doa kepada keluarga yang telah lebih dahulu dipanggil oleh Yang Maha Kuasa. Hari ini saya bersama anak-anak melakukan nyekar ke makam suami, ibu, bapak, mbah putri, dan mbah kakung. Dalam tradisi kita, jika kepada yang masih hidup kita memohon doa secara langsung, maka kepada yang telah berpulang kita sampaikan doa dengan tata krama seperti ini,” ujar Khofifah kepada awak media.

Kegiatan ziarah tersebut berlangsung khusyuk dan dihadiri oleh beberapa anggota keluarga. Usai berdoa, Khofifah mendapatkan kejutan dari warga sekitar yang berkumpul di lokasi pemakaman. Warga menyampaikan doa serta dukungan kepada Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama ini untuk perjuangannya dalam Pilgub Jawa Timur.

“Tadi kami mendapat kejutan dari warga yang tinggal di lingkungan tempat saya dibesarkan. Usai ziarah, mereka menyambut kami dengan penuh antusias, memberikan dukungan serta doa. Ini menjadi momen yang sangat berarti bagi saya,” tambah Khofifah dengan senyum haru.

Di kesempatan tersebut, Khofifah juga menyampaikan pesan penting kepada masyarakat Jawa Timur dan Indonesia pada umumnya. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan turut serta dalam pesta demokrasi.

“Saya ingin mengingatkan kepada seluruh masyarakat, khususnya warga Jawa Timur, bahwa hari ini adalah hari yang sangat penting. Mari kita berbondong-bondong ke TPS untuk menggunakan hak pilih kita. Partisipasi kita dalam pemilu adalah bagian dari tanggung jawab kita sebagai warga negara,” ujarnya.

Setelah selesai berziarah, Khofifah bersama kedua anak laki-lakinya langsung menuju TPS 19 yang berlokasi di SDN Margorejo VI, Kelurahan Jemursari, Wonocolo. Di TPS tersebut, Khofifah menyalurkan hak pilihnya dengan penuh semangat dan optimisme. Kehadirannya di TPS sempat menarik perhatian warga setempat yang ramai memberikan salam dan dukungan kepadanya.

“Semoga pemilu ini berjalan lancar, damai, dan membawa kebaikan bagi masyarakat Jawa Timur. Saya juga berharap masyarakat tetap menjaga persatuan meskipun berbeda pilihan politik,” tutup Khofifah. 

Dengan tradisi ziarah yang ia jalani, Khofifah menunjukkan nilai-nilai religius dan kekeluargaan yang kuat sebagai landasan dalam setiap langkah perjuangannya. Momen ini juga mempertegas kedekatan dirinya dengan masyarakat, terutama di lingkungan tempat ia tumbuh besar. Kini, seluruh masyarakat menanti hasil Pilgub Jawa Timur yang diharapkan membawa perubahan positif bagi provinsi ini. (red) 

 

 

harianmerahputih.id tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE